Saturday, November 10, 2012

KOMPONEN JARINGAN KOMPUTER

Pada bagian ini akan dibahas mengenai hardware/ peralatanperalatan
dan software yang digunakan dalam membangun
jaringan komputer.
Pemilihan hardware yang kurang tepat akan menyebabkan
terganggunya komunikasi di dalam jaringan computer. Pastikan
bahwa hardware yang dipilih mempunyai kualitas yang bagus.
Sebagai contoh adalah pemilihan kabel UTP sebagai media
transmisi. Ada beberapa merk kabel UTP yang dijual, tetapi
pilihlah kabel UTP dengan merk Belden Cat 5 sebagai media
tranmisinya (penulis tidak mempromosikan merk dagang
tertentu, tetapi demi kelancaran dalam membangun jaringan
komputer anda, pilihlah hadware yang berkualitas bagus).
Dalam pemilihan sofware yang dipakai dalam jaringan
komputer, ditekankan kepada kemampuan penguasaan
pengguna terhadap suatu software tertentu dan lisensi software
tersebut. Begitu banyak sofware yang dipakai dalam jaringan
komputer seperti Microsoft (Microsoft server, xp.dll), mikrotik,
linux, dll. Kuasailah terlebih dahulu software yang akan
digunakan sebelum diaplikasikan ke jaringan komputer anda.
2.1 Media Transmisi
Merupakan suatu media yang berfungsi untuk menghubungkan
antar komputer secara fisik sebagai sarana komunikasi data.
Media transmisi dalam jaringan komputer dibedakan menjadi
tiga macam yaitu:
1. Media transmisi dengan kabel
2. Media transmisi tanpa kabel/Wi-Fi
3. Media transmisi dengan satelit (VSAT)
1. Media transmisi dengan kabel
Dalam jaringan komputer dikenal dengan 3 macam kabel
sebagai sarana komunikasi data, antara lain:
a. Kabel coaxial.
Kabel ini biasa digunakan untuk topologi bus. Secara fisik,
kabel coaxial seperti kabel antena televisi. Mirip sekali antara
kabel coaxial dengan kabel antena, tetapi yang membedakan
adalah struktur dalam dari kabel. Bentuk fisik kabel coaxial
adalah sebagai berikut:

Kabel coaxial yang dipakai di jaringan komputer ada 2
macam yaitu thick coaxial dan thin coaxial.
Thick coaxial (RG-6)
Kabel jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3
10BASE5 dan disebut sebagai standar thick ethernet
(ThickNet). Ciri fisik kabel ini adalah mempunyai diameter ratarata
12 mm dan berwarna kuning.
Aturan penggunaan kabel pada sebuah jaringan adalah:
• Jarak maksimum panjang kabel tiap adalah 500 m
• Jumlah perangkat keras maksimum tiap segmen/bagian
adalah 100 perangkat keras. Yang termasuk perangkat keras
adalah komputer, hub, switch maupun repeater.
• Jarak maksimum tiap segmen adalah 150 m
• Jumlah segmen maksimum adalah 3
• Setiap ujung kabel hams diberi terminator 50 ohm.
• Setiap segmen harus diberi ground
Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan
(external/ transceiver).
• Jarak maksimum antara percabangan dengan device (printer,
scanner) adalah 5 m dan jarak minimumnya adalah 2,5 m.
Thin coaxial (RG-58)
Kabel jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3
-10BASE2 dan disebut sebagai standar thin ethernet (ThinNet).
Ciri fisik kabel ini adalah mempunyai diameter rata-rata 5 mm.
Aturan penggunaan kabel pada sebuah jaringan adalah:
• Jarak maksimum panjang kabel tiap adalah 185 m
• Jumlah perangkat keras maksimum tiap segmen/bagian
adalah 30 perangkat keras. Yang dimaksud perangkat keras
adalah komputer, hub, switch maupun repeater.
• Jarak maksimum tiap segmen adalah 55 m
• Jumlah segmen maksimum adalah 3
• Setiap ujung kabel harus diberi terminator 50 ohm.
• Setiap segmen harus diberi ground
• Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan
(external transceiver).
• Jarak maksimum antara percabangan dengan device(printer,
scanner) adalah 5 m dan jarak minimumnya adalah 2,5 m.
b. Kabel Twisted Pair
Twisted Pair terdiri dari 2 jenis:
1. Unshielded Twisted Pair (UTP)
2. Shielded Twisted Pair (STP)
Perbedaan antara UTP dan STP adalah ada tidaknya lapisan
pelindung interferensi. Hal lain yang mempengaruhi besar
kecilnya derau ataupun interferensi adalah jumlah anyaman
(twisting) dari kabel tersebut. Tentunya kabel STP memiliki
lapisan pelindung interferensi, tetapi kabel STP jarang digunakan
karena mahal.
Kabel Twisted Pair (UTP) paling banyak digunakan dalam
jaringan LAN adalah kabel UTP Cat5 (dibaca kategori 5), seperti
gambar berikut:

Untuk mencari kabel UTP yang berkualitas baik adalah
dengan cara menggesek-gesekkan inti kabel dengan bantuan
si let/cutter atau amplas, jika inti kabel tidak berubah warnanya
(tetap warna tembaga) berarti kabel tersebut baik, tetapi jika inti
kabel berubah menjadi silver maka kabel tersebut kurang baik.
Beberapa macam kategori kabel UTP dapat dilihat pada
tabel2-1.


c. Kabel fiber optik
Kabel ini merupakan jenis media transmisi yang sangat baik
dibandingkan dengan jenis kabel lainnya, tetapi kendalanya
adalah masalah harga yang mahal. Berikut adalah gambar
bentuk fisik kabel fiber optik:

Kabel Serat Optik memiliki jangkauan lebih panjang, frekuensi
lebih tinggi, lebih ringan, berukuran kecil, tidak ada radiasi elektrik,
kebal terhadap derau, dan isolasi ground yang baik. Kabel serat
optik mempunyai diameter sangat tipis, antara 2-125/ym.
Berbagai bahan kaca dan plastik dapat digunakan untuk
membuat serat optik yang baik dan memiliki loss terkecil adalah
menggunakan serat ultra pure fussed silica. Bahan ini sangat
Sulit untuk diproduksi karena itu digantikan oleh bahan lain yang
memiliki loss yang lebih besar tetapi masih dapat di toleransi
yaitu bahan plastik dan campuran kaca.
Serat optik berbentuk silindris terdiri dari tiga bagian, core,
cladding, jacket. Core adalah bagian terdalam dan terdiri dari 1
serat atau lebih. Tiap serat tersebut dikelilingi oleh cladding dan
kemudian ditutupi oleh coating. Bagian terluar adalah jacket
yang bertugas melindungi serat optik dari kelembaban, abrasi
dan kerusakan.
2. Media transmisi tanpa kabel /Wi-Fi (Wireless Fidelity)
Media ini biasa disebut wireless atau jaringan nirkabel, yang
menggunakan gelombang radio sebagai sarana
penyampaian informasi paket data. Wireless merupakan
perangkat jaringan yang fleksibel, baik dari perawatan,
kerapian dan instalasi infrastrukturnya. Berikut adalah
macam-macam contoh komponen wireless dalam jaringan
LAN :


3. Media Transmisi dengan Satelit
Satelit biasa digunakan untuk komunikasi data jarak jauh,
misalnya antar propinsi, antar negara atau antar benua. Antena
yang biasa digunakan pemakai adalah antena parabola. Berikut
contoh instalasi infrastruktur antena parabola

Hardware untuk membangun infrastruktur
jaringan komputer dan koneksi ke internet.
Hardware dan software untuk membangun infrastruktur jaringan
komputer dibedakan menjadi 2 yaitu dengan media kabel atau
nirkabel (wireless)
A. Infrastruktur jaringan LAN dengan media transmisi
Kabel
Ada beberapa komponen yang hams disediakan jika hendak
membangun jaringan LAN dengan media kabel, antara lain:
1. Ethernet Card (NIC)
Merupakan interface komunikasi data dalam sistem jaringan
komputer, interface ini mempunyai kecepatan rate data 10/10
Mbps atau 10/100 Mbps dan model terbaru 100/1000 Mbps.
Media transmisi data antar komputer bisa menggunakan kabel
UTP cat 5, Coaxial RG 8, fiber optic. Berikut contoh bentuk fisik
ethernet card:

2. KabelUTPCat5






Bagikan

Jangan lewatkan

KOMPONEN JARINGAN KOMPUTER
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.